Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Jogja Heboh, Wisatawan Tak Perlu Lagi Tawar Harga

image-gnews
Sepeda wisata di Malioboro, Yogyakarta,  yang bisa digunakan wisatawan dengan mengaksesnya lewat aplikasi Jogjabike. Tempo/Pribadi Wicaksono
Sepeda wisata di Malioboro, Yogyakarta, yang bisa digunakan wisatawan dengan mengaksesnya lewat aplikasi Jogjabike. Tempo/Pribadi Wicaksono
Iklan

TEMPO.CO, Yogyakarta - Selama Februari ini wisatawan yang berkunjung ke Yogyakarta akan mendapatkan suguhan puluhan agenda atraksi budaya serta promo wisata murah melalui event bertajuk Jogja Heboh yang berlangsung 1-28 Februari 2019.

Baca juga: 7 Agenda Festival Jogja Heboh yang Patut Dikunjungi

Jogja Heboh 2019 menghadirkan banyak event seperti belanja, fashion, kuliner, hotel, budaya, berwisata, olahraga dan sebaginya ini bisa menjadi pilihan tersendiri bagi wisatawan yang minatnya berbeda.

Di setiap event, ada pula ratusan merchant terlibat meramaikan dan menawarkan promo bagi konsumen yang berbelanja.

Namun patut diingat, dalam Jogja Heboh ini, untuk setiap transaksi belanja yang terjadi tidak berlaku sistem tawar menawar layaknya berbelanja di kaki lima Jalan Malioboro atau destinasi wisata Yogya lain.

“Tidak ada sistem tawar menawar bagi konsumen, karena Jogja Heboh tahun ini sekaligus memperkenalkan aplikasi Jogja Akses untuk mengkampanyekan sistem pembayaran cashless,” ujar  Ketua II Jogja Heboh, Arief Effendi kepada Tempo Kamis, 7 Februari 2019.
Promo Jogja Heboh juga dilakukan toko kain di Jalan Urip Sumoharjo Yogyakarta. TEMPO | Pribadi Wicaksono
Aplikasi Jogja Akses yang bisa diunduh melalui Play store itu menjadi medium untuk mengetahui promo apa saja yang diberikan tiap merchant peserta Jogja Heboh yang terlibat.

Total ada 300 an pelaku usaha baik perhotelan restoran dan perbelanjaan lain yang terhimpun dalam aplikasi Jogja Akses itu.

Arief mengatakan event Jogja Heboh akan diwarnai dengan pesta diskon. Setiap transaksi diskon di berbagai unit usaha seperti hotel, restoran, mall ataupun pasar tradisional. Diskon khusus akan diberikan kepada siapa saja yang telah mendaftar menjadi anggota di aplikasi Jogja Akses.

Aplikasi Jogja Akses ini disiapkan untuk mendukung pemerintah dalam program cashless atau non tunai. Masyarakat yang ingin mendapat diskon lewat aplikasi ini harus mendaftar terlebih dahulu sebagai anggota. Dari registrasi di aplikasi itu masyarakat akan mendapat nomor ID, dan dari setiap transaksi Rp 100 ribu akan mendapatkan 1 point serta berhak ikut undian berhadiah.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Saksikan: Jogja Heboh, Sajian Istimewa untuk Wisatawan Sepanjang Februari


“Wisatawan yang belanja melalui Jogja Akses itu bisa mendapatkan potongan harga minimal 10 persen,” ujarnya.  

Aplikasi Jogja Akses ini diluncurkan tidak hanya memudahkan transaksi non tunasi semata tetapi juga untuk membantu mengumpulkan data-data pelaku usaha di DIY.

Event Jogja Heboh ini diinsiasi Kamar Dagang dan Industri (Kadin) DIY, Asosiasi Perusahaan Perjalanan Wisata Indonesia (Asita) DPD DIY dan Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) DIY.

Melalui jargon atraksi dan transaksi, event ini diharapkan dapat membangun kembali aktivitas perputaran bisnis dan pariwisata serta meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan di DIY khususnya pada Februari, di mana Yogya sedang memasuki masa low season atau sepi kunjungan wisata.

Baca juga:Wisata Kuliner di Jogja Heboh: 1000 Angkringan dan Bakpia Raksasa

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Menilik Pemandangan Danau Superior dengan Kereta Api Duluth Zephyr

1 hari lalu

Kereta api Duluth Zephyr. (duluthtrains.com)
Menilik Pemandangan Danau Superior dengan Kereta Api Duluth Zephyr

Selama perjalanan kereta api 75 menit wisatawan akan dimanjakan pemandangan kota dan Danau Superior


Soal Sampah Tak Kunjung Selesai, Kota Yogya dan Bantul Teken Kerjasama Disaksikan Sultan

1 hari lalu

Pemerintah Kota Yogyakarta dan Kabupaten Bantul meneken kerjasama kelola sampah bersama di hadapan Gubernur DIY Sri Sultan HB X di Kepatihan Jumat, 17 Mei 2024. Dok.istimewa
Soal Sampah Tak Kunjung Selesai, Kota Yogya dan Bantul Teken Kerjasama Disaksikan Sultan

Persoalan sampah di Yogyakarta seolah tak kunjung usai penutupan permanen Tempat Pengelolaan Akhir (TPA) Piyungan awal Mei 2024 lalu.


Wisata ke Pantai Selatan Yogyakarta? Awas Sengatan Ubur-ubur

1 hari lalu

Petugas pantai di Gunungkidul mengobati wisatawan tersengat ubur-ubur. Dok.istimewa
Wisata ke Pantai Selatan Yogyakarta? Awas Sengatan Ubur-ubur

Puluhan orang tersengat ubur-ubur. Sebelumnya akhir April, sejumlah wisatawan dilaporkan tersengat ubur ubur saat bermain di Pantai Krakal Gunungkidul


8 Destinasi Wisata Ikonik yang Bergulat dengan Dampak Buruk Overtourism

1 hari lalu

Suasanan Venesia di Italia. Unsplash.com/Andreas M
8 Destinasi Wisata Ikonik yang Bergulat dengan Dampak Buruk Overtourism

Destinasi wisata populer di dunia mengalami overtourism dalam beberapa tahun terakhir.


3 Destinasi Terbaik di Eropa untuk Berburu Aurora Borealis

1 hari lalu

Rhodes, Yunani (Pixabay)
3 Destinasi Terbaik di Eropa untuk Berburu Aurora Borealis

Sepanjang tahun 2024, peluang melihat aurora borealis akan semakin meningkat di beberapa destinasi tertentu


Catat, UGM Yogyakarta Gelar Festival Anggrek Akhir Pekan ini di Sleman

2 hari lalu

Salah satu varietas anggrek yang akan dipamerkan Pusat Inovasi Agroteknologi (PIAT)  UGM pada Festival Anggrek Sabtu 18 Mei 2024 di Sleman. Dok.istimewa
Catat, UGM Yogyakarta Gelar Festival Anggrek Akhir Pekan ini di Sleman

Penggemar tanaman anggrek yang berencana melancong ke Yogyakarta akhir pekan ini, ada festival menarik yang bisa disaksikan.


Dongkrak Kunjungan Museum dan Cagar Budaya, Begini Langkah Kemendikbudristek

2 hari lalu

Sisi selatan Benteng Vredeburg Yogyakarta yang hampir rampung direvitalisasi pada Mei 2024. Tempo/Pribadi Wicaksono
Dongkrak Kunjungan Museum dan Cagar Budaya, Begini Langkah Kemendikbudristek

Indonesian Heritage Agency (IHA) yang bertugas menangani pengelolaan museum dan cagar budaya nasional sejak September 2023.


Sleman Luncurkan Prangko Buk Renteng, Ini Peran Saluran Irigasi Bersejarah Itu di Yogyakarta

2 hari lalu

Seri prangko Buk Renteng diluncurkan di Sleman Yogyakarta Kamis (16/5). Dok. Istimewa
Sleman Luncurkan Prangko Buk Renteng, Ini Peran Saluran Irigasi Bersejarah Itu di Yogyakarta

Selokan yang menghubungkan wilayah Sleman Yogyakarta dan Magelang Jawa Tengah itu dibangun pada masa Hindia Belanda 1909. Kini jadi prangko.


Hindari Kerumunan Wisatawan Ini Waktu Terbaik Mengunjungi Malaga

2 hari lalu

Malaga, Spanyol. Unsplash.com/Tabea Schimpf
Hindari Kerumunan Wisatawan Ini Waktu Terbaik Mengunjungi Malaga

Waktu terbaik untuk menjelajahi Malaga adalah musim semi dan musim gugur, untuk hindari kerumunan musim panas.


Peledakan Tambang Emas Bikin Panik Wisatawan di Banyuwangi, Ini Tanggapan PT BSI

2 hari lalu

Kepulan asap dan debu tampak dari lokasi pantai Pulau Merah Banyuwangi, Desa Sumberagung, Kecamatan Pesanggaran Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, Rabu siang, 15 Mei 2024. Foto: Istimewa
Peledakan Tambang Emas Bikin Panik Wisatawan di Banyuwangi, Ini Tanggapan PT BSI

Aktivitas peledakan tambang emas itu sempat membuat wisatawan Pantai Pulau Merah berhamburan karena mengira ada gempa.